Dermatitis Popok

 APAKAH DERMATITIS POPOK ITU ?
Dermatitis popok ( eksema popok ) adalah kelainan kulit yang timbul akibat radang di daerah yang tertutup popok, yaitu disekitar alat kelamin, bokong, lipat paha, dan perut bagian bawah. Kelainan ini biasanya berupa kemerahan kulit, dapat disertai bintil-bintil merah, sisik, lecet, dan kadang-kadang membasah. Penyakit ini sering terdapat pada bayi / anak yang sering memakai popok, yaitu yang berusia dibawah 3 tahun.
APAKAH PENYEBABNYA ?
Penyakit ini disebabkan oleh karena penggunaan popok secara tidak benar, baik dengan memakai popok yang sekali pakai ( diaper ) maupun popok kain.

Faktar faktor penyebabnya adalah:

• Iritasi karena air kemih atau tinja, disebabkan karena kulit bayi / anak yang masih lembut terlalu lama kontak dengan air kemih atau tinja. Hal ini terjadi bila popok tidak segera diganti setelah bayi / anak tersebut buang air kecil / besar.
• Gesekan pada kulit akibat pemakaian popok yang terlalu ketat atau yang terbuat dari bahan kasar sehingga kulit menjadi lecet.
• Kulit menjadi lembab karena terlalu lama tertutup oleh popok, terutama bila popoknya terbuat dari bahan yang bersifat menutup ( oklusif ), misalnya plastik
• Kulit yang rusak akibat radang mudah mengalami infeksi oleh jamur atau kuman sehingga menyebabkan penyakitnya bertambah parah.

BAGAIMANA CARA PENCEGAHANNYA ?

• Segera ganti popok setelah bayi / anak buang air kecil / besar.
• Sewaktu mengganti popok, bersihkan secara lembut dengan air hangat, dapat pula digunakan sabun bayi dan dibilas bersih
• Jangan membubuhkan bedak pada daerah popok bila kulit belum dikeringkan atau yang masih basah oleh air kemih karena bedaknya akan menggumpal dan mempermudah terjadinya infeksi jamur dan bakteri
• Hindari penggunaan popok yang terbuat dari bahan yang kasar dan terlalu menutup ( oklusif )
• Biarkan bayi / anak tidak memakai popok selama paling sedikit 2- 3 jam sehari agar kulitnya tidak panas dan lembab

BILA SUDAH TIMBUL BAGAIMANA CARA MENGATASINYA ?
Setiap kali bayi / anak buang air kecil / besar :

• Segera lepaskan popoknya yang telah basah / kotor
• Bersihkan daerah popok dengan air hangat, bila perlu dengan sabun cair dan dibilas bersih
• Keringkan dengan handuk / kain yang lembut
• Oleskan salap, krim, atau lotion yang khusus untuk bayi / anak, yang berguna untuk melindungi kulit yang sedang rusak oleh radang tersebut.

Bila dengan cara tersebut di atas tidak ada perbaikkan atau bahkan makin memburuk, segera berobat ke dokter, karena kemungkinan telah terjadi infeksi sekunder oleh jamur atau kuman.

Demikian sobat web Lifestyle Dan Business semua informasi tentang Dermatitis popok semoga bisa menambah wawasan kita semua. Terimakasih